- City SUV GLORY 580 Hadir Perdana di Indonesia
- Apple Luncurkan Program Penggantian Baterai Gratis
- Valverde Ganti Iniesta Sebagai Salam Perpisahan?
- Uni Soviet Tampil di Tujuh Piala Dunia dan Cetak 53 Gol
- Persebaya Ditahan Sriwijaya FC 1-1
- Conte Minta Chelsea Serius di Piala FA
- Arsenal Bungkam West Ham 4-1
- India Akan Hukum Mati Pelaku Pemerkosa Anak di Bawah 12 Tahun
- Al-Qaeda Gunakan Google Maps Menyerang Sasaran di Timur Tengah
- Serangan Udara Gempur Wilayah Militan Suriah
Unsyiah Buat Robot Terbang untuk Deteksi Ganja
Berita Populer
Berita Terkait
Detikone.com, JAKARTA -- Universitas Syiah Kuala meluncurkan dua robot
terbang, Cempala Kuneng dan Aneuk Kleung. Dua robot karya mahasiswa jurusan
Teknik Mesin dan Industri Fakultas Teknik ini diperlombakan di Kontes Robot
Terbang Indonesia (KRTI) 2017 di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS),
Surabaya pada 16-21 November 2017.
Ketua Seulawah Team, Muhammad Reza Rizki Hamid, mengatakan dua robot terbang
ini akan mengikuti dua kategori di KRTI, yaitu Racing Plane dan Vertical Take
Off Landing. Di kategori Racing Plane akan dilihat kecepatan pesawat dengan
menggunakan autonomous. Sedangkan di kategori Vertical Take Off
Landing misi yang harus diselesaikan yaitu mengangkat dan memindahkan barang
dengan menggunakan autonomous.
Dua robot ini diresmikan oleh Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal,
M.Eng. Dalam sambutannya, dia mengatakan bahwa kehadiran dua robot ini bukan
hanya untuk meraih juara, namun untuk menumbuhkan serta menggiatkan inovasi di
lingkungan kampus. Dia juga berharap ke depannya semua program studi dapat
saling berkolaborasi untuk peningkatan kompetensi karya, sehingga hasil inovasi
mahasiswa dapat dikembangkan lebih lanjut dan bermanfaat bagi masyarakat.
"Robot terbang ini dapat dikembangkan lebih lanjut seperti mendeteksi
titik ganja di Aceh sehingga memudahkan kepolisian dalam bekerja," ujar
Rektor.
Sementara itu, Dekan FT Unsyiah, Dr. Ir. Taufiq Saidi, M.Eng, mengatakan dua
robot terbang ini dirancang di Laboratorium Desain Manufaktur (LDM) FT Unsyiah,
oleh Se
